WBP Nasrani Lapas Permisan Ikuti Sakramen Perjamuan Kudus

    WBP Nasrani Lapas Permisan Ikuti Sakramen Perjamuan Kudus
    Warga Binaan Pemasyarakatan Nasrani Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Permisan Nusakambangan Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah mengikuti sakramen perjamuan kudus pada Selasa (11/10). Dok Humas Vermis 1908

    NUSAKAMBANGAN - Warga Binaan Pemasyarakatan Nasrani Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Permisan Nusakambangan Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah mengikuti sakramen perjamuan kudus pada Selasa (11/10). 

    Sakramen perjamuan kudus kali ini dilayani oleh Pdt. Boydo Hutagalung yang merupakan perwakilan dari Yayasan Rumah Terang. Sebelum dilaksanakan sakramen perjamuan kudus Pdt. Boydo Hutagalung menyampaikan renungan dengan tema “Hidup Dalam Kristus”. 

    Tema tersebut didasari dengan Firman Tuhan yang diambil dari Kitab Yeremia 29. Pdt. Boydo Hutagalung mengajak para jemaat untuk membaca Firman Tuhan tersebut secara bergantian. Nampak para peserta pembinaan begitu antusias dalam membaca dan merenungkan Firman Tuhan. 

    Pdt. Boydo Hutagalung mengajak para jemaat untuk menerima didikan dan ajaran dari Tuhan, karena meskipun terkesan keras itu semua merupakan bukti kasih dari Tuhan untuk menjadikan kita semua menjadi pribadi yang lebih baik lagi. 

    “Ketika hidup sedang baik-baik saja kita seringkali lupa kepada Tuhan, ketika Tuhan mendidik anak-anakNya dengan keras Ia ingin memurnikan hati mereka, membuat mereka kembali mengingat Tuhan, ” ujarnya. 

    Setelah merenungkan Firman Tuhan para peserta kemudian mengikuti sakramen perjamuan kudus. Sakramen ini bertujuan untuk mengingatkan kembali para jemaat tentang Tuhan. 

    Candra Putra

    Candra Putra

    Artikel Sebelumnya

    Bangga! Kemenkumham Jateng Raih Penghargaan...

    Artikel Berikutnya

    Sukseskan Pemilu 2024, Sinergitas Lapas...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now
    Hendri Kampai: Kekuasaan, Kesempatan untuk Berbuat Baik atau Kezaliman yang Menghancurkan

    Tags